Teologi Proper
 
_oOo_
 
Paulus menulis, “O, ALANGKAH DALAMNYA kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! SUNGGUH TAK TERSELIDIKI keputusan-keputusanNya dan SUNGGUH TAK TERSELAMI jalan-jalanNya!” (Roma 11:33).
 
Ketika Anda hendak ber-teologi proper, ingatlah bahwa Paulus telah berseru kepada Anda: “IA SUNGGUH TAK TERSELIDIKI, IA SUNGGUH TAK TERSELAMI.” Lalu, baiklah kita tidak perlu bertengkar di saat berdiskusi tentang Allah. Apakah Anda adalah orang yang menolak ber-teologi proper? Jika Anda menjawab, “Ya,” artinya Anda itu deisme.
 
Teologi Proper membahas tentang Allah mahahadir (omnipresence), mahatahu (omniscience), mahakuasa (omnipotence), dan keabadian (eternality). Teologi Proper mengajarkan kita tentang siapa Tuhan (who God) dan apa yang Dia lakukan (what He does). Hanya dengan mengetahui SIAPA TUHAN dan APA YANG DIA LAKUKAN, maka kita bisa secara benar berhubungan dengan Dia. Banyak orang Kristen memiliki persepsi yang tidak alkitabiah tentang Allah maka hal ini berpengaruh kepada bagaimana mereka memahami Allah.
 
Beberapa orang melihat Allah lebih sebagai tirani brutal, tanpa kasih. Sebaliknya, orang lain melihat Allah lebih sebagai teman yang penuh kasih, tanpa marah atau tanpa keadilan (with no justice) atau tanpa marah. Kedua persepsi ini SAMA-SAMA SALAH.
 
Allah adalah penuh belas kasihan, penuh kasih, dan penuh kasih karunia (grace), dan pada saat yang sama Ia adalah benar, suci, dan adil. Allah memberikan rahmat dan mengirimkan penghakiman. Allah menghukum dosa dan mengampuni dosa. Allah akan mengaruniakan kepada “yang percaya” untuk masuk ke dalam Surga dan mengirim orang-orang “yang tidak percaya” ke dalam neraka.
 
Satu prinsip penting ketika Anda hendak mulai membangun Teologi Proper sebagai bagian dari struktur kesadaran Anda, yaitu: “Mengerti timbul dari percaya,” artinya, ketika Anda MENGERTI, maka Anda sudah punya PERCAYA. Namun, walaupun “Anda punya percaya,” belum tentu Anda sudah mengenal Dia dengan benar. Sebab, “mengenal Allah” adalah anugerah. Paulus berkata, “Sebab segala sesuatu adalah DARI DIA, dan OLEH DIA, dan KEPADA DIA: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!” (Roma 11:36).
 
Terpujilah Kristus. Amin.
[ Gogona]
 
 

 
© Gereja Rumah Indonesia
 
Gereja Rumah Indonesia
Contact Person: Sdr. Gogona
Email: grumah@gerejarumahindonesia.org
 
About  |   Visi  |   Misi  |   Disclaimer